Masih banyak orang yang menganggap, bahwa kertas roti dan baking paper itu sama. Padahal berbeda, loh! Sekilas, memang terlihat sama-sama kertas, yang diperuntukan untuk memanggang, mengukus kue dan lainnya. Tapi, beda kertas roti dan baking paper terletak pada tekstur permukaan, kualitas, dan juga harga.
Banyak sekali orang yang salah, dalam membeli keduanya. Daripada nanti terlanjur membeli, namun kecewa, sayangkan? Lebih baik, Anda cari tau dulu kegunaan masing-masing kertas tersebut, agar tidak salah dalam membelinya.
Mau tahu makanan yang lagi disukai anak muda jaman sekarang? Cek deh artikel tentang korean cake, unik-unik dan enak tentunya.
Kertas Roti
Kertas roti adalah kertas yang paling umum orang beli, karena harga yang cenderung lebih murah. Ukuran kertas roti juga 4 kali lebih besar, daripada baking paper. Jika bingung kertas roti itu seperti apa, gambar diatas bisa Anda cek.
Tekstur kertas roti cenderung lebih kasar, berwarna putih yang lebih gelap, seperti abu-abu. Kertas roti lebih mirip ‘kertas’, ketimbang baking paper yang terasa transparan. Berbeda dengan baking paper, yang bisa digunakan berulang kali, pemakaian kertas roti, hanya untuk satu kali saja.
Menurut BakeClub.com, jika Anda memilih kertas roti, pastikan Anda mengolesi kertas dan pinggiran loyang dengan margarin sebelum menuangkan adonan.
Dan tunggu cake dingin terlebih dahulu sebelum mengupas kertasnya, kecil kemungkinan untuk menempel. Selain itu banyak yang berpendapat kita juga bisa pakai kertas roti untuk mengukus selain untuk memanggang.
Walaupun banyak kekurangan pada kertas roti, tapi tetap saja masih banyak orang yang menggunakannya. Karena harga yang lebih murah, kemudahan didapatkan, ataupun kegunaan khusus lainnya. Harga berkisar Rp3.500 – 15.500.
Baking Paper (Kertas Baking)
Baking paper adalah kertas yang digunakan untuk melapisi adonan kue di dalam loyang agar tiak lengket serta dapat tahan dengan panas saat proses pemanggangan. Ukuran kertas ini lebih kecil dari kertas roti biasa dan berwarna putih terang, lebih transparan.
Baking paper, tidak cepat sobek, permukaannya juga lebih halus. Keunggulan utamanya baking paper tidak perlu diolesi dengan margarin, dan bisa digunakan hingga 3 kali pemakaian.
Oh iya, jangan lupa pilih baking paper yang food grade, ya. Karena, pernah beredar, baking paper yang mengandung lilin. Bisa disebut juga sebagai Wax paper, sangat berbahaya jika digunakan untuk memanggang dengan suhu tinggi, karena lilin yang melapisi kertas bisa ikut meleleh ke dalam kue.
Sayangnya, baking paper memiliki harga yang relatif lebih mahal, ketimbang kertas roti. Harga berkisar Rp.19.800-25.000. Kertas baking ini bisa dijadikan sebagai pengganti kertas roti, justeru lebih bagus lo.
Tapi, buat Anda yang ingin hasil sempurna, disarankan menggunakan baking paper. Karena akan sangat minim, dari kelengketan pada kue yang Anda buat. Jika tidak ada, pengganti baking paper bisa menggunakan kertas roti. Berikut penejelasannya.
Apa Beda Kertas Roti dan Baking Paper?
Beda kertas roti dan baking paper, baking paper menghasilkan kematangan sempurna sedangkan kertas roti cocok untuk membuat kue basah. Sebenarnya keduanya memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Jika Anda tidak masalah dengan harga dan ingin hasil yang minim lengket.
Belilah baking paper. Atau jika Anda lebih mementingkan harga yang lebih murah, karena mungkin Anda memerlukannya untuk usaha dibidang pembuatan kue, yang pasti memerlukan lebih banyak kertas.
Kertas roti bisa menjadi pilihan, jika tidak ada, pengganti kertas roti bisa pakai baking paper. Anda hanya cukup memperhatikan dalam mengoles margarin, dan kematangan kue dengan baik agar hasil maksimal. Jika menggunakan kertas roti untuk mengukus, tetap lakukan cara yang sama ya.
Perlu diingat, mengalas dan mengolesi loyang, adalah salah satu bagian penting dalam keberhasilan pembuatan cake. Dan, mengalas dan mengolesi loyang akan berbeda pada setiap pembuatan jenis cake, loh!
- Sponge cake
Cake yang berbasis telur ini, ini harus diolesi margarin terlebih dahulu di dasar loyang, lalu alasi dengan kertas roti atau baking paper. Agar cake mudah dilepas dari loyang.
- Cotton cake
Cotton cake atau yang lebih dikenal dengan nama Japanese cake, kue yang bertekstur ringan dan sangat moist. Anda cukup mengalasi loyang dengan baking paper. Tanpa harus menggunakan margarin lagi, ya! Karena jika diolesi margarin, cake tidak bisa menempel pada loyang.
- Steam cake
Selain dipanggang, cake bisa juga dibuat dengan cara dikukus. Cara ini juga paling cocok untuk Anda yang belum memiliki oven di rumah. Anda cukup mengalasi loyang dengan kertas roti atau baking paper saja.
- Butter cake
Cake yang satu ini, menjadi favorit banyak orang, loh! Rasanya yang lembut dan beraroma butter yang menggugah selera. Membuat butter cake, loyang harus diolesi dengan margarin begitu juga dengan kertasnya.
- Chiffon cake
Chiffon cake paling banyak dijumpai di toko-toko kue. Dalam pembuatannya, loyang tidak boleh diolesi margarin. Cukup mengoles margarin di atas kertas saja. Karena chiffon cake akan merosot jika di balik.
Tips beda kertas roti dan baking paper dalam memotong kertas roti dan baking paper
Ada dua cara dalam memotong keduanya.
Cara 1 :
Loyang segiempat
Letakan loyang, di atas kertas. Beri tanda dengan pensil, lalu gunting. Usahakan agar tepat sebesar loyang.
Loyang bundar
Balkanfoodrecipes.com
- Lipat kertas roti menjadi dua bagian.
- Lipat lagi menjadi segiempat lebih kecil. Lalu lipat ujung kertas sampai berbentuk segitiga.
- Dan lipat lagi menjadi segitiga kerucut panjang.
- Setelah itu ukur kertas dari tengah loyang, beri tanda dan gunting. Buka kertas, kertas roti pun berbentuk bulat.
Cara 2 :
Loyang segiempat dan loyang bundar
- Siapkan spatula besi atau pisau gerigi
- Letakan kertas roti atau baking paper di atas loyang bagian belakang. Loyang segiempat ataupun loyang bulat
- Pegang bagian tengah loyang, untuk menahan kertas
- Gesekan spatula besi, ke ujung-ujung loyang, secara perlahan.Agar kertas membentuk loyang
- Kertas roti ataupun baking paper pun siap digunakan
Membuat cake, menjadi kegiatan favorit banyak orang. Bahkan, bisa menjadi salah satu sumber penghasilan juga, loh! Dari mulai toko dipinggir jalan, pesanan dari mulut ke mulut, sampai brand ternama, selalu laris terjual. Kunci dari membuat kue adalah, dengan rajin melakukan percobaan.
Buat Anda, yang baru ingin memulai membuat kue. Cobalah dengan resep cake, yang mudah terlebih dahulu. Agar terbiasa dengan bermacam-macam bahan kue, terutama peralatan membuat kue. Dari alat terkecil sampai jenis-jenis mesin yang digunakan dalam hal membaking. Nah, baca juga Cara memanggang kue dengan microwave. Siapa tau, bisa menjadi pilihan. Anda bisa menjadikan aktifitas baking, menjadi salah satu kegiatan yang bermanfaat, untuk mengisi waktu luang.
Berikut resep mudah dalam menyiapkan adonan cake, cukup satu menit saja, loh!
Bahan :
- Tepung terigu 160gr
2. Telur 2 butir
3. Susu 100ml
4. Gula 100gr
5. Perasa vanilla 10gr
6. Minyak goreng 70ml
7. Baking powder 10gr
Cara membuat :
- Masukan telur, gula, perasa vanilla kedalam mangkuk dan kocok menggunakan whisk. Aduk sampai benar-benar tercampur rata
2. Masukan susu, minyak goreng. Kocok hingga menyatu dengan adonan sebelumnya
3. Campur terigu kedalam adonan. Jangan lupa menggunakan saringan di atasnya
4. Terakhir masukan baking powder
5. Aduk hingga adonan benar-benar tercampur dan memiliki tekstur yang kental
6. Siapkan loyang dengan kertas roti atau baking paper. Olesi dengan butter atau margarin
7. Masukan adonan, tepuk dan goyang-goyang loyang perlahan agar adonan merata
8. Panggang, dengan suhu 180 ℃, atau kukus selama 30-35 menit
9. Taburkan toping gula halus di atasnya
10. Cake siap dinikmati
Jika Anda masih bingung baking paper adalah apa? Cek artikel tersebut untuk mengetahui lebih dalam.
Jika Anda sudah terlanjur membeli kertas, untuk memanggang roti dan ternyata salah. Tidak masalah, kok! Karena, Anda cukup memakainya dengan mengikuti instruksi sesuai, dengan jenis cake yang Anda buat.
Namun, jika Anda ingin membelinya lagi, coba tanyakan dengan jelas kepada penjual online maupun offline, apakah kertas yang Anda beli, tipe yang menempel atau tidak.
Dan lihat dengan seksama seperti ciri-ciri di atas, ya! Karena, banyak juga seller yang tidak mengetahui kedua perbedaan tersebut. Semoga artikel ini bisa membantu, untuk Anda yang sering tertukar antara kertas roti atau baking paper.